Asmo Sulsel - Untuk mendukung keamanan berkendara di jalan raya serta untuk menghindari kecelakaan, ada banyak faktor yang bisa mempengaruhinya. Termasuk di dalamnya tingkat fokus dan penguasaan teknik berkendara yang baik. Salah satu teknik berkendara yang harus dikuasai oleh setiap pengendara sepeda motor adalah teknik menikung.
Selain harus mengurangi kecepatan saat mendekati tikungan, pengendara sepeda motor juga harus mengenal teknik menikung untuk mengurangi resiko kecelakaan. Berikut ini adalah beberapa teknik menikung yang dapat dipraktekkan oleh para pengendara sepeda motor.
- Lean In The Bike
teknik ini merupakan teknik menikung dengan posisi badan yang cenderung berada di dalam dimensi motor serta menggunakan berat badan pengendara dan juga tangan pengendara untuk menekan ke arah tikungan. Hal ini dilakukan karena gaya sentrifugal lebih besar dari pada gaya gravitasi sehingga membuat motor tetap berada di racing line tikungan. Teknik ini yang biasa digunakan untuk pembalap profesional termasuk pembalap Superbike dan MotoGP saat melewati tikungan di sirkuit.
- Lean Out The Bike
teknik ini merupakan teknik menikung dengan posisi badan yang berada di luar dimensi motor. Hal ini dilakukan karena faktor sumbu stang kemudi jangkauannya lebih lebar. Teknik ini biasa digunakan untuk pengendara motor dual purpose atau trail seperti Honda CRF150L atau CRF250Rally.
- Lean With The Bike
teknik ini merupakan teknik menikung dengan posisi pengendara sejajar dengan motor saat berbelok. Hal ini dilakukan karena gaya sentrifugal sejajar dengan gaya gravitasi sehingga motor berbelok di sudut yang aman yaitu sudut 45 derajat. Teknik ini digunakan untuk pengendara motor standar atau sepeda motor yang digunakan keseharian baik menggunakan tipe cub/bebek, tipe skutik, hingga tipe sport.
